Senin, 07 Mei 2012

Tinkerbell seri ke-2--Tinkerbell and The Lost Treasure


Review Film –Disney Fairies-
....
Ada Jalan Disetiap Kesulitan

Pada musim gugur tahun ini di Pixie Hollow akan merayakan perayaan
megah karena bertepatan dengan ‘Bulan Panen Biru’, dan disetiap
perayaan harus dibuat tongkat kerajaan baru yang harus unik karena
dibuat oleh peri yang berbeda. Dan tahun ini, tugas berat itu
dipercayakan kepada Peri Pengrajin dan dia adalah Tinkerbell karena
dia dianggap sebagai peri pengrajin yang paling berbakat. Tongkat yang
dibuat harus bisa untuk meletakkan ‘Batu Bulan’,
agar bisa menciptakan
serbuk per biru saat bulan menyinarinya. Serbuk peri biru digunakan
untuk memulihkan pohon serbuk peri.

Tinkerbell pulang dan menceritakan semuanya kepada sahabatnya, Terence
(peri penjaga serbuk). Karena Terence sangat paham soal batu bulan
maka dia bersedia membantu Tinkerbell. Awalnya mereka bisa bekerjasama
dengan baik, namun Tinkerbell yang pemarah dan tidak sabaran mulai
merasa terganggu dengan adanya Terence, akhirnya mereka bertengkar,
Terence sakit hati karena kata-kata Tink dan dia tidak mau membantu
Tink lagi.
Tinkerbell marah-marah dan karena kecerobohannya pula, batu bulan yang
hanya satu di dunia ini akhirnya pecah berkeping-keping. Karena merasa
bersalah Tink melakukan perjalanan seorang diri mencari ‘Cermin
Incanta’ yang dapat mengabulkan satu permintaan, Tink ingin
mengembalikan batu bulan dalam keadaan semula. Diperjalanan dia
bertemu Blaze (kunang-kunang), mereka berpetualang mencari cermin
incanta bersama.

Diperjalanan bekal Tink habis dan dia lemah, Blaze menolong Tink,
disaat itulah Tink menyadari bahwa dia membutuhkan Terence.
Setelah melewati perjalanan an petualangan yang jauh Tink berhasil
menemukan cermin incanta. Akan tetapi lagi-lagi karena
ketidaksabarannya, Tink mengucapkan permintaan yang sia-sia.
Kesempatan hilang sia-sia, sesaat dia marah pada Blaze, tapi saat
melihat wajahnya dicerinkan dia sadar selama ini dia selalu marah dan
tidak pernah memahami kebaikan dari sahabatnya yang sebenarnya berniat
membantunya, Tink teringat Terence dan merasa sangat bersalah.
Ternyata Terence menyusul Tink dan ada dihadapan Tink. Dalam
perjalanan pulang Terence dan Tink membuat tongkat dengan
pecahan-pecahan batu bulan, akhirnya tongkat itu bekerja dengan sangat
sempurna.

Film ini menceritakan pada kita bahwa jika kita bekerjasama, saling
membantu, saling menolong dan saling memahami kelebihan-kekurangan
masing-masing, maka semua pekerjaan yang dilakukan dengan sahabat akan
berhasil.
Kita juga diajarkan untuk selalu berhati-hati dan tidak ceroboh dalam
menjalankan suatu amanah dan hal yang paling penting adalah setiap
persoalan dalam hidup kita, selalu ada jalan keluar oleh sebab itu
janganlah lekas menyerah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar